Topik Sumut
  • Beranda
  • Nasional
  • Kriminal
  • Daerah
  • Politik
  • Peristiwa
  • Internasional
  • Olahraga
  • Lainnya
No Result
View All Result
Topik Sumut
  • Beranda
  • Nasional
  • Kriminal
  • Daerah
  • Politik
  • Peristiwa
  • Internasional
  • Olahraga
  • Lainnya
No Result
View All Result
Topik Sumut

Bocah Pengambil Jam Ahmad Sahroni Terbengong dan Tak Bisa Tidur saat Tahu Harganya Rp 11 Miliar

Redaksi by Redaksi
03/09/2025
in Lainnya
0
Bocah Pengambil Jam Ahmad Sahroni Terbengong dan Tak Bisa Tidur saat Tahu Harganya Rp 11 Miliar

Penampakan Jam Tangan Richard Mille Milik Ahmad Sahroni Dijarah Massa, Harganya Rp11.7 Miliar.

Share on FacebookShare on Whatsapp

Topiksumut.id, JAKARTA – Bocah berinisial MI yang ambil jam Ahmad Sahroni saat rumahnya dijarah massa terbengong-bengong saat tahu harganya Rp11 miliar.

Adapun bocah MI yang menjarah jam tangan senilai Rp11 miliar dan kini dikembalikan mengurai pengakuan.

Baca Juga

Tanpa Harus ke Sekolah, Berikut Cara Cek PIP Lewat HP Tahun 2025

Tanpa Harus ke Sekolah, Berikut Cara Cek PIP Lewat HP Tahun 2025

27/08/2025
Apotek Kehabisan Obat, Seorang Bocah Meninggal Dunia Usai Tubuh Dipenuhi Cacing

Apotek Kehabisan Obat, Seorang Bocah Meninggal Dunia Usai Tubuh Dipenuhi Cacing

26/08/2025

Sang ibu Andriyani Juwita mengurai kesaksian putranya, MI yang menjarah jam tangan senilai Rp11 miliar milik Ahmad Sahroni.

Dalam tayangan televisi inewstv, Andriyani menceritakan bagaimana awal mulanya sang putra bisa mengambil jam tangan merek Richard Mille milik sang anggota DPR.

Kata Andriyani, MI awalnya cuma ikut-ikutan warga yang menjarah di rumah Sahroni.

Tak disangka, MI justru mengambil barang Sahroni yang seharga fantastis.

Dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan Rakyat Bersuara, Andriyani mengaku bahwa ia sudah mengingatkan anak-anaknya supaya tidak keluar rumah pada hari Sabtu (30/8/2025).

ADVERTISEMENT

Hal itu karena Andriyani dapat info kalau bakal ada demonstrasi di kediaman Sahroni, di Tanjung Priok, Jakarta Utara.

“Awal ceritanya saya sudah mewanti-wanti anak saya. Waktu sudah akan demo, kita dapat berita dari RT setempat bahwa kediaman Pak Sahroni nanti akan demo, pagi. Katanya akan demo orasi aja di gelanggang Jakarta Utara,” ungkap Andriyani Juwita, dikutip dari Tribun Medan, pada Rabu (3/9/2025).

Tahu bakal ada demo, Andriyani mengingatkan anak-anaknya supaya tidak main ke luar.

Namun di hari Sabtu sore itu, MI justru melanggar permintaan sang bunda.

MI keluar main bola bersama teman-temannya di dekat kediaman Sahroni.

“Ramai massa dari mana aja itu sore. Di hari Sabtu (dengar ada demo). Kita warga setempat saling mengingatkan, jangan ke mana-mana terutama anak-anak,” ujar Andriyani.

“Saya ngasih tahu anak saya sendiri, jangan ke mana-mana. Kalau ada ramean atau apa jangan ikut-ikutan, pulang ke rumah. Dan (anak saya) lagi main bola di lapangan tempat sekitar kita juga,” sambungnya.

Setelah tahu sang putra keluar rumah, Andriyani pun ke rumah Sahroni.

Di momen itu Andriyani syok melihat gerombolan massa mengerumuni kediaman sang anggota DPR.

Andriyani pun sempat bertemu dengan MI dan menyuruhnya pulang ke rumah.

Tapi ternyata MI tak langsung pulang dan malah ikut menjarah rumah Sahroni.

Kata Andriyani, awalnya MI cuma hendak menonton penjarahan saja.

“Sempat saya cari anak saya, ada di kerumunan, saya suruh pulang. Tapi akhirnya saya yang pulang karena melihat terlalu ramai, saya dan anak pertama saya pulang, cari aman. Tapi kita nyari anak kedua saya kok enggak pulang. Ternyata sama teman-teman main bola pada nontonin (penjarahan),” pungkas Andriyani.

Kepada sang bunda, MI pun mengurai cerita.

MI sebenarnya tidak berniat mengambil barang milik Sahroni.

Tapi saat melihat ada jam tangan jatuh ke lantai, MI pun spontan mengambilnya.

Diungkap MI saat penjarahan, kondisi rumah Sahroni dipadati banyak orang.

Bahkan tiap orang yang masuk menjarah banyak barang.

“Aku tanya kok kamu bisa menemukan jam ini. Jadi pada saat terjadi penjarahan, banyak sekali massa yang mengambil barang, satu orang itu tidak mengambil satu barang, banyak sekali barang. Barang itu karena terjatuh karena terlalu ramai, jam itu jatuh, dia hanya dapat mengambil tasbih dan jam,” imbuh Andriyani.

“Saya tanya (ke anak). (Kata sang anak) ‘Ada seorang bapak-bapak, dia bawa barang banyak banget, jatuh-jatuh, saya ambil’,” akuinya.

Setelah berhasil menggondol jam tangan dan tasbih milik Sahroni, MI pun pulang ke rumah di waktu Maghrib.

Andriyani lantas mengomeli putranya karena pulang terlambat.

Mulanya Andriyani tidak tahu kalau putranya viral di media sosial karena mengambil jam tangan Sahroni.

Andriyani diberi kabar oleh tetangganya soal keviralan MI.

“Aku tahu dari tetangga ‘bun coba tanyain si kakak dapat apa, katanya dia dapat jam’. Aku tanya (ke anak), dia keluarin, dapat jam, dapat tasbih. Selepas maghrib, aku dapat notifikasi, ternyata itu udah viral. Dari situ aku dudukin, aku panggil (anak),” kata Andriyani.

Saat ditanya sang ibu, MI awalnya tidak mengaku ikut menjarah barang Sahroni.

Alangkah terkejutnya saat Andriyani diberi lihat jam tangan yang diambil MI.

“Saya dinotice sama teman-teman, ternyata dia viral. Ada anak yang bikin vlog biasa buat rame aja. Dia tanya kepada anak saya, eh lo dapat apa, dapat jam. Ternyata viral. Ternyata harganya Rp11 miliar,” ujar Andriyani.

Langsung mengajak MI berbicara, Andriyani menyadarkan sang putra soal pencurian yang telah ia lakukan.

Ternyata MI pun tidak tahu dan menyangka kalau jam tangan yang ia ambil bernilai belasan miliar.

“Saya tanya (ke anak) ‘kamu tahu enggak itu jam mahal?’. (kata anak) ‘ya mahal lah bund, mungkin jutaan’. Lihat sosmed, aku bilang ‘kamu viral kayak gini kak, ini enggak main-main, ini masalahnya Rp11 miliar’,” pungkas Andriyani.

Selama seharian setelah aksi penjarahan itu, Andriyani mengaku keluarganya tidak bisa tidur.

Pun dengan MI yang langsung terbengong-bengong saat tahu harga jam yang ia ambil senilai Rp11 miliar.

Tanpa pikir panjang lagi, Andriyani berinisiatif mengembalikannya ke Sahroni.

Andriyani awalnya menghubungi Pak RT lalu dihubungkan lagi dengan Pak RW dan perangkat desa.

“Dari situ saya koordinasi sama RT, anak saya viral. Saya mau kembalikan. Saya lapor RT, RT lapor RW, karena dapat informasi juga. Karena bukan hak kita. Saya ketemu pak RT, Pak RW, pak Camat, Pak Lurah ‘bapak ini saya mau mengembalikan, memang anak saya salah, tapi dia ikut-ikutan, bukan dia ingin menjarah, dia enggak nyangka juga ternyata jam yang dia dapatkan dengan harga fantastis’,” ungkap Andriyani.

Kini jam tangan Ahmad Sahroni itu sudah diamankan oleh sahabatnya yakni anggota DPRD DKI Jakarta, Imamudin. (Red)

Tags: Ahmad SahroniDPR RIIndonesiaJakartaJamNasionalPenjarahanPeristiwa
Previous Post

Polres Binjai Gerebek Sarang Narkoba di Langkat, 2 Orang Pria Ditangkap

Next Post

Siswi SMKN 1 Binjai yang Dilecehkan, Diduga Sempat Didamaikan oleh Oknum Guru

Menarik Lainnya

Tanpa Harus ke Sekolah, Berikut Cara Cek PIP Lewat HP Tahun 2025

Tanpa Harus ke Sekolah, Berikut Cara Cek PIP Lewat HP Tahun 2025

27/08/2025
Apotek Kehabisan Obat, Seorang Bocah Meninggal Dunia Usai Tubuh Dipenuhi Cacing

Apotek Kehabisan Obat, Seorang Bocah Meninggal Dunia Usai Tubuh Dipenuhi Cacing

26/08/2025
Nama-Nama Pemenang Lelang Pengelolaan Parkir di Langkat, Kadishub : 3 Bulan Akan Dievaluasi

Nama-Nama Pemenang Lelang Pengelolaan Parkir di Langkat, Kadishub : 3 Bulan Akan Dievaluasi

05/06/2025
Next Post
Siswi SMKN 1 Binjai yang Dilecehkan, Diduga Sempat Didamaikan oleh Oknum Guru

Siswi SMKN 1 Binjai yang Dilecehkan, Diduga Sempat Didamaikan oleh Oknum Guru

Populer

  • Plt Kadis PUTR Binjai, PPTK, dan Rekanan Ditahan Jaksa Dugaan Korupsi DBH Sawit, Ini Modusnya

    Plt Kadis PUTR Binjai, PPTK, dan Rekanan Ditahan Jaksa Dugaan Korupsi DBH Sawit, Ini Modusnya

    124 shares
    Share 50 Tweet 31
  • Katanya Program Bupati Langkat, Masyarakat Desa Halaban Ditakuti dan Tolak Alih Fungsi Mangrove

    81 shares
    Share 32 Tweet 20
  • Ketua KPU Langkat Dicopot Diduga Berkaitan dengan Pilkada, Dian : Kalau Betul Saya Dipecat DKPP

    72 shares
    Share 29 Tweet 18
  • Kantor Bupati Langkat Nyaris Terbakar, Seorang Pria Ngamuk dan Siramkan Bensin

    72 shares
    Share 29 Tweet 18
  • Personel Polres Binjai Tewas di Medan Helvetia, Berikut Penyebab dan Identitasnya

    62 shares
    Share 25 Tweet 16

Rekomendasi

Rumah Sahroni, Eko Patrio, Uya Kuya, Nafa Urbach, Hingga Sri Mulyani, Dijarah Massa yang Marah

Rumah Sahroni, Eko Patrio, Uya Kuya, Nafa Urbach, Hingga Sri Mulyani, Dijarah Massa yang Marah

31/08/2025
Muncul Aroma Busuk, Ternyata Seorang Wanita Tewas di Kos-Kosan Tamtama Kota Binjai

Muncul Aroma Busuk, Ternyata Seorang Wanita Tewas di Kos-Kosan Tamtama Kota Binjai

29/08/2025
Topik Sumut

Portal berita online terpercaya yang menyajikan informasi terkini seputar Sumatera Utara dan Nasional.

E-mail: topiksumut2025@gmail.com

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi

© 2025 Topik Sumut - Powered by Sejasa Net

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Kriminal
  • Daerah
  • Politik
  • Peristiwa
  • Internasional
  • Olahraga
  • Lainnya

© 2025 Topik Sumut - Powered by Sejasa Net