Topiksumut.id, KARO – Empat unit bangunan di kawasan Desa Rumah Berastagi, Kecamatan Berastagi, ludes dilalap si jago merah, Selasa (15/7/2025).
Kebakaran yang mengagetkan sebagai besar masyarakat yang tengah tertidur lelap ini, terjadi sekira pukul 03.05 WIB dini hari tadi.
Kepala Satpol-PP Kabupaten Karo Gelora Fajar Purba, menjelaskan jika dari keempat bangunan yang mengalami kebakaran malam tadi api paling besar terjadi di salah satu bangunan yang merupakan toko martial (panglong).
“Dini hari tadi kita mendapatkan informasi tentang terjadinya kebakaran di Jalan Jamin Ginting Berastagi, tepatnya di Desa Rumah Berastagi. Ada empat bangunan yang terdampak kebakaran dini hari tadi,” ujar Gelora, dikutip dari Tribun Medan.
Kencangnya hembusan angin yang bertiup di wilayah Berastagi, membuat api dengan cepat membesar hingga meludeskan keempat bangunan tersebut.
Kobaran api yang disertai hembusan angin, sontak membuat warga sekitar panik.
Karena kencangnya hembusan angin, membuat tim pemadam kebakaran Kabupaten Karo kewalahan memadamkan api.
Bahkan, hingga pagi hari tadi tim pemadaman kebakaran masih terus berjibaku melakukan pendinginan, untuk memastikan titik api benar-benar padam.
“Kesulitan tim di lapangan karena faktor cuaca, kencangnya hembusan angin menjadi kendala tersendiri bagi tim yang melakukan pemadaman,” ucapnya.
Keempat bangunan yang terbakar ini, merupakan milik dari Abdi Ginting dimana toko martialnya habis terbakar bersama dua unit mobil bak terbuka.
Akibat kejadian ini, pemilik diperkirakan toko martial tersebut mengalami kerugian sekitar dua miliar rupiah.
Selanjutnya, bangunan milik Riani br Tarigan yang memiliki bangunan berupa gudang yang berisikan barang elektronik. Dimana, kerugian di bangunan ini ditaksir mencapai kurang lebih 200 juta rupiah.
Kemudian, warung kopi milik Firman Barus yang ditaksir mengalami kerugian kurang lebih lima juta rupiah. Dan satu unit gudang milik Nuah Barus yang ditaksir mengalami kerugian sekitar tiga juta.
“Untuk penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan oleh pihak kepolisian dari Polsek Berastagi,” katanya.
Lebih lanjut, akibat kejadian ini pihaknya mencatat tidak menimbulkan adanya korban jiwa.
Namun, satu orang anggota keluarga salah satu pemilik bangunan mengalami patah tulang yang belum diketahui penyebabnya. (Red)