Topiksumut.id, LANGKAT – Diduga tak mendapat perhatian dari pemerintah, Jalan Karantina, Desa Pekubuan, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, dibiarkan rusak parah.
Bahkan akibat rusak parahnya jalan tersebut, membuat pengendara yang melintas sering terjatuh, dan mengalami luka-luka.
“Sudah bertahun-tahun jalan ini rusak, tidak pernah diperbaiki,” ujar Ahmad warga sekitar saat diwawancarai wartawan, Selasa (17/6/2025).
Lanjut Ahmad, kondisi Jalan Karantina semakin memprihatinkan ketika musim hujan.
“Musim hujan udah tergenang air di sini, seperti kubangan kerbau. Itulah kadang yang menjadi penyebab ketika warga melintas dan terjatuh saat mengendarai sepeda motor,” kata Ahmad.
“Tidak tau warga mana yang masih ada aspalnya, dan mana yang sudah berlubang,” sambungnya.
Tak berbeda jauh saat musim kemarau tiba. Jalan Karantina dipenuhi abu. Menurut Ahmad, pengendara sepeda motor yang melintas, bisa juga terjatuh karena jalan yang licin.
“Kami memohon kepada pemerintah setempat, agar segera memperbaiki Jalan Karantina. Banyak warga yang melintas di jalan ini,” ujar Ahmad.
Ahmad menambahkan, sejumlah titik di Jalan Karantina kerap digenangi air akibat drainase yang buruk.
“Pekerjaan rumah pemerintah satu lagi memperbaiki drainase yang ada di Jalan Karantina. Karena percuma saja kalau diperbaiki, terus digenangi air. Rusak lagi,” ujar Ahmad.
Sementara itu, Camat Tanjung Pura, Tengku Reza Aditya mengatakan, Jalan Karantina sudah diusulkan untuk diperbaiki melalui Musrenbang tahun anggaran 2024 dan 2025.
“Mari kita doakan semoga usulan yang kita ajukan diakomodir oleh Pemkab Langkat dalam hal ini Dinas PUPR,” ujar Reza.
“Kita tinggal menunggu dari pihak kabupaten,” tambahnya. (Red)