Topik Sumut
  • Beranda
  • Nasional
  • Kriminal
  • Daerah
  • Politik
  • Peristiwa
  • Internasional
  • Olahraga
  • Lainnya
No Result
View All Result
Topik Sumut
  • Beranda
  • Nasional
  • Kriminal
  • Daerah
  • Politik
  • Peristiwa
  • Internasional
  • Olahraga
  • Lainnya
No Result
View All Result
Topik Sumut

Dugaan Korupsi Penggandaan Naskah Ujian di Langkat Miliaran Rupiah, APH Didesak Bertindak

Redaksi by Redaksi
08/09/2025
in Daerah
0
Dugaan Korupsi Penggandaan Naskah Ujian di Langkat Miliaran Rupiah, APH Didesak Bertindak

Kolase foto tikus dan suasana kantor Dinas Pendidikan Langkat, yang berada di Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Kamis (7/8/2025).

Share on FacebookShare on Whatsapp

Topiksumut.id, LANGKAT – Aparat penegak hukum (APH) diminta atau didesak untuk menindaklanjuti temuan auditor dalam proyek penggandaan naskah ujian senilai Rp1,8 miliar yang bersumber dari Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tahun anggaran 2023.

Desakan itu muncul lantaran temuan auditor itu merugikan negara ratusan juta rupiah.

Baca Juga

Sudah Sidik, Kejari Langkat Belum Tetapkan Tersangka pada Dugaan Korupsi Pengadaan Smartboard

Sudah Sidik, Kejari Langkat Belum Tetapkan Tersangka pada Dugaan Korupsi Pengadaan Smartboard

11/09/2025
Jaksa Geledah Semua Ruangan di Kantor Disdik Langkat Dalam Penyidikan Dugaan Korupsi Smartboard

Jaksa Geledah Semua Ruangan di Kantor Disdik Langkat Dalam Penyidikan Dugaan Korupsi Smartboard

11/09/2025

Hal ini disampaikan oleh Pengamat Pendidikan dari Koordinator Lingkar Wajah Kemanusiaan (Lawan) Institute Sumut, Abdul Rahim Daulay.

Ia menyoroti temuan ini dan mendesak APH untuk mendalami temuan auditor. Bahkan, kata Rahim, temuan ini jangan dibiarkan berlarut-larut.

“Segera tindaklanjuti temuan BPK tersebut, agar tidak terjadi praktik pengabaian hukum. Kejaksaan dapat bergerak atas hasil temuan tersebut,” ujar Rahim saat diminta tanggapannya, Senin (8/9/2025).

Dia juga menyarankan kepada APH untuk jangan menunggu laporan. Justru sebaliknya, harus lebih proaktif agar dapat membongkar dugaan penyimpangan ini.

“Temuan BPK harus ditindaklanjuti, penegak hukum jangan hanya menunggu laporan masyarakat, tapi proaktif membongkar dugaan penyimpangan ini. Mari sama sama kita mendukung Presiden Prabowo dalam memberantas korupsi,” ujar Rahim.

ADVERTISEMENT

Sementara kepada Bupati Langkat, Syah Afandin, ia meminta untuk dapat mengambil sikap tegas terhadap organisasi perangkat daerah terkait dan Inspektorat Langkat yang tidak menjalankan fungsi pengawasannya.

Disebut demikian lantaran pada pemberitaan sebelumnya, dinas pendidikan dan inspektorat memilih bungkam atau tidak menjawab konfirmasi wartawan soal temuan auditor tersebut.

“Bupati jangan diam. Kalau pejabat di bawahnya tidak mampu menjaga akuntabilitas, sudah seharusnya ada evaluasi kinerja, bahkan pencopotan,” kata Rahim.

Rahim juga menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran pendidikan.

“Uang rakyat harus digunakan sebesar-besarnya untuk kepentingan pendidikan. Kalau ada dugaan penyimpangan, harus dibongkar sampai ke akar-akarnya, agar rakyat percaya kepada Pemda Langkat,” ujar Rahim.

Diketahui sebelumnya, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI) Perwakilan Sumatera Utara menemukan adanya kerugian negara dalam proyek penggandaan naskah ujian untuk sekolah dasar di Kabupaten Langkat.

Dalam laporan hasil pemeriksaan auditor, proyek penggandaan naskah ujian tengah dan akhir semester itu dilakukan oleh penyedia UD Be dan Po.

Naskah ujian dibuat oleh kelompok kerja guru tingkat kecamatan dan kemudian dikirim ke kabupaten untuk dilakukan seleksi. Ada ratusan sekolah dasar (SD) swasta dan negeri di Kabupaten Langkat, yang akan menerima naskah ujian tersebut.

Artinya, ratusan sekolah itu akan memberikan naskah ujian yang seragam kepada siswa mereka. Temuan auditor mencatat adanya dugaan kekurangan volume yang tidak sesuai kontrak.

Seharusnya digandakan menjadi 3 lembar untuk 9 mata pelajaran. Namun hasil pemeriksaan auditor, naskah ujian hanya digandakan 2 lembar masing-masingnya, untuk utama dan cadangan.

Dalam catatan auditor, ratusan juta uang negara dirugikan lantaran penggandaan naskah ujian tidak sesuai dengan perencanaan dan penganggarannya.

Jumlah kerugian negara yang mencapai ratusan juta rupiah itu karena naskah utama digandakan sebanyak 95.405 lembar dan naskah cadangan 8.930 lembar dengan harga satuan Rp 335. (Red)

Tags: APHDinas PendidikanDisdikIndonesiaKorupsiLangkatNasionalNaskahPenggandaanSumatera UtaraSumutUjian
Previous Post

Lakalantas di Jalan Tol Medan-Tebing Tinggi, 1 Unit Mini Bus Terguling

Next Post

Jual Narkoba dari Rumah, Pengedar di Langkat Diringkus Polisi, 2,88 Gram Sabu Disita

Menarik Lainnya

Sudah Sidik, Kejari Langkat Belum Tetapkan Tersangka pada Dugaan Korupsi Pengadaan Smartboard

Sudah Sidik, Kejari Langkat Belum Tetapkan Tersangka pada Dugaan Korupsi Pengadaan Smartboard

11/09/2025
Jaksa Geledah Semua Ruangan di Kantor Disdik Langkat Dalam Penyidikan Dugaan Korupsi Smartboard

Jaksa Geledah Semua Ruangan di Kantor Disdik Langkat Dalam Penyidikan Dugaan Korupsi Smartboard

11/09/2025
Diduga Sebarkan Hoax Konflik Internal Yayasan, Universitas Tjut Nyak Dhien Polisikan Akun Medsos @obrolan_medan

Diduga Sebarkan Hoax Konflik Internal Yayasan, Universitas Tjut Nyak Dhien Polisikan Akun Medsos @obrolan_medan

09/09/2025
Fraksi Gerindra Tolak LPJ Wali Kota Binjai, Disebut Minim Program Pro Rakyat

P-APBD Kota Binjai Belum Disahkan, TAPD tak Hadir Berulang Kali Diduga Diperiksa Jaksa

08/09/2025
Next Post
Jual Narkoba dari Rumah, Pengedar di Langkat Diringkus Polisi, 2,88 Gram Sabu Disita

Jual Narkoba dari Rumah, Pengedar di Langkat Diringkus Polisi, 2,88 Gram Sabu Disita

Populer

  • Polisi Larang Ratusan Mahasiswa dan Masyarakat di Kota Binjai Gelar Aksi Demo Besok, Ini Alasannya

    Polisi Larang Ratusan Mahasiswa dan Masyarakat di Kota Binjai Gelar Aksi Demo Besok, Ini Alasannya

    73 shares
    Share 29 Tweet 18
  • Siswi SMKN 1 Binjai yang Dilecehkan, Diduga Sempat Didamaikan oleh Oknum Guru

    63 shares
    Share 25 Tweet 16
  • Warga di Langkat Nyaris Tewas Usai Tergelincir di Sungai Pelawi, Ini Kronologinya

    60 shares
    Share 24 Tweet 15
  • 2 Pria di Stabat Diringkus Polisi, 61,69 Gram Sabu dan Alat isap Disita

    58 shares
    Share 23 Tweet 15
  • Pemkab Langkat Tampung 832 TKS Kategori R4 Masuk PPPK Paruh Waktu, Ini Kata Bupati

    52 shares
    Share 21 Tweet 13

Rekomendasi

Lahan Sawit Ilegal di Langkat dan Aceh Tamiang yang Masuk Kawasan Hutan TNGL Ditumbangkan

Lahan Sawit Ilegal di Langkat dan Aceh Tamiang yang Masuk Kawasan Hutan TNGL Ditumbangkan

06/09/2025
Menteri Kehutanan Raja Antoni Main Domino Bareng Azis Wellang Pembalak Liar, Ini Klarifikasinya

Menteri Kehutanan Raja Antoni Main Domino Bareng Azis Wellang Pembalak Liar, Ini Klarifikasinya

07/09/2025
Topik Sumut

Portal berita online terpercaya yang menyajikan informasi terkini seputar Sumatera Utara dan Nasional.

E-mail: topiksumut2025@gmail.com

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi

© 2025 Topik Sumut - Powered by Sejasa Net

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Kriminal
  • Daerah
  • Politik
  • Peristiwa
  • Internasional
  • Olahraga
  • Lainnya

© 2025 Topik Sumut - Powered by Sejasa Net