Topiksumut.id, BINJAI – Beberapa fakta terungkap soal abang beradik di Kota Binjai, Sumatera Utara, yang kabur dari rumah diduga diusir ibu tiri dan dianiaya neneknya.
Peristiwa ini sempat viral dimedia sosial dan menyita perhatian banyak orang.
@topik_sumut Seorang abang membawa kabur adiknya dari rumahnya. Alasanya memilukan 😠Lokasi : Kota Binjai, Sumatera Utara. Sumber video: bohorok.talk #topiksumut #viral #kotabinjai #polresbinjai #poldasumut
Pasalnya Madan selaku abang, mengungkapkan penyebab dirinya kabur dari rumah bersama adiknya yang bernama Sintia, melalui video yang beredar luas dimedia sosial.
Belakangan Madan yang masih duduk dibangku sekolah dasar, diduga mengarang cerita yang tidak sesuai dengan kenyataannya.
Hal itu diketahui usai Pemerintah Kota (Pemko) Binjai mencari tahu kebenarannya, melalui kepala sekolah di mana Madan menimba ilmu.
Penelusuran yang dilakukan kepala sekolah, Madan diduga bukan anak yang baik, alias disebut-sebut suka mencuri.
Sehingga Madan dan Sintia yang mulanya tinggal dirumah nenek dari bapak kandungnya bernama Juliani yang beralamat di Jalan Bukit Tinggi, Kelurahan Rambung Timur, Kecamatan BInjai Selatan, Kota Binjai, dipindahkan ke rumah neneknya dari istri pertama ayah kandung.
Namun tidak pada Sintia yang masih tetap tinggal bersama dengan Juliani.
Diketahui Madan dan Sintia adalah anak dari istri kedua.
“Karena tetangga keberatan Madan tinggal dilingkungan itu, maka Madan dipindahkan ke rumah neneknya,” ujar Kepala Dinas Kominfo Binjai, Sofyan Siregar, dikutip dari Tribun Medan, Senin (29/9/2025).
Namun, pada akhirnya nenek Madan juga pindah rumah, karena gak enak sama tetangga yang sudah menjadi korban pencurian.
Gitu pun, Madan diduga tetap mencuri meski sudah tinggal bersama nenek dari istri pertama ayah kandungnya. Alhasil Madan pun diusir lagi dan menjemput adiknya Sintia, untuk kabur dari rumah.
“Kalau soal pemukulan, neneknya tidak ada memukul adiknya,” kata Sofyan.
“Laporan kehilangan juga sudah dibuat,” sambungnya.
Singkat cerita, Madan dan Sintia sempat tidak diketahui keberadaannya. Keluarga pun berupaya mencari keberadaan mereka berdua.
Namun pada, Minggu (28/9/2025) siang, Madan dan Sintia ditemukan oleh warga di Jalan Coklat, Lingkungan V, Kelurahan Sukaramai, Kecamatan Binjai Barat.
Warga bernama Dederian membawa keduanya ke rumahnya untuk diamankan, setelah mengenali mereka dari kabar yang telah tersebar luas di media sosial.
Mengetahui kabar tersebut, personel dari Polsek Binjai Selatan, mendatangi lokasi dan memastikan kondisi Madan dan Sintia.
Untuk sementara, kedua anak telah dititipkan ke rumah keluarga yang bersedia menjamin keselamatan dan perawatan mereka. (Red)