Topiksumut.id, – Seorang pria membunuh ayah kandungnya karena mencoba melerainya saat bertengkar dengan istrinya.
Pria itu kesal karena ayahnya terlalu ikut campur dengan kehidupan rumah tangganya dengan sang istri.
Ia pun memukuli ayahnya dengan tongkat kriket hingga meninggal dunia.
Dilansir dari India Today, Selasa (14/10/2025) kejadian ini diketahui terjadi di Gurugram, India.
Menurut laporan tetangga, pria yang diketahui bernama Neeraj terlibat pertengkaran yang cukup panas dengan istrinya.
Bahkan mereka mendengar Neeraj sempat mengancam ingin membunuh istrinya.
Pertengkaran tersebut diduga dipicu karena Neeraj kerap pulang tengah malam ke rumah, yang menyebabkan sang istri kesal dan curiga.
Neeraj mengatakan dirinya hanya sibuk bekerja, tetapi sang istri tidak percaya yang mengakibatkan mereka saling menyerang.
Ayah Neeraj, yang diketahui tinggal bersama putranya segera menghampiri keduanya.
Pria yang berusia 71 tahun tersebut berusaha melerai putranya dan menantu perempuannya.
Ia bahkan meminta tolong kepada tetangga untuk melerai keduanya.
“Ayah Neeraj meminta kami untuk melerai keduanya. Ia mengatakan putranya mengancam akan membunuh menantu perempuannya,” ucap salah satu tetangga, dikutip dari Tribun Medan.
“Ia takut putranya bertindak nekat, karena itu ia berusaha melerai keduanya.”
Namun karena marah, Neeraj balik menyerang dan memukul ayahnya dengan tongkat kriket.
Tak puas dengan tongkat kriket, pria itu juga mengambil kaleng air baja dan menyerang ayahnya kembali.
Para tetangga yang menyaksikan aksi brutal pria itu tersebut menjadi panik dan ketakutan.
Mereka segera menghubungi polisi dan melaporkan kejadian tersebut, berharap para petugas segera menangkap Neeraj.
Setelah petugas kepolisian tiba, ayah Neeraj dan istrinya segera dilarikan ke rumah sakit.
Namun nyawa ayah Neeraj tidak tertolong, ia dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan akibat luka-luka yang dideritanya.
Sedangkan istri Neeraj saat ini dilaporkan dirawat di rumah sakit dan dirawat oleh pihak keluarganya.
Keluarga istri Neeraj tidak terima dengan kekerasan yang dialami wanita malang tersebut.
Mereka resmi melaporkan Neeraj ke polisi dan berharap pemuda tersebut mendapat hukuman yang seberat-beratnya.
“Kami ingin dia dipenjara dan mendapat hukuman yang berat karena perbuatannya. Ia sudah melakukan KDRT terhadap putri kami dan tega memukuli ayahnya hingga meninggal,” ujar mertua Neeraj. (Red)